-
Respons Militer Kesultanan Aceh Terhadap Ekspansi Portugis
Kedatangan Portugis di Malaka pada 1511 mendorong aktif perlawanan dari orang-orang di wilayah tersebut. Atas dasar intoleransi beragama dan monopoli perdagangan, mereka mengancam hampir semua penduduk dan pengunjung Malaka dan sekitarnya. Akibatnya, beberapa kerajaan menantang orang Portugis, dengan Kesultanan Aceh Darussalam sebagai pihak yang paling gigih melakukannya. Oposisi ini diungkapkan melalui kegiatan militer, politik, perdagangan, […]
-
Sa’ad bin Mu’adz, Kematiannya Menggetarkan ‘Arsy Ar-Rahman
Perang Badar menjelang. Rasulullah ﷺ dihadapkan pada pilihan harus menghadapi seribu pasukan kafir Quraisy, sementara jumlah pasukan kaum muslimin hanya sekitar tiga ratus orang. Beliaupun meminta pendapat para sahabat. Para pimpinan Muhajirin menyatakan siap menghadapi peperangan sampai titik darah penghabisan. Sedangkan para sahabat Anshar yang merupakan mayoritas peserta pasukan belum memberi pandangan. Beliapun meminta pendapat […]
-
Persaingan Dakwah Islam VS Misi Kristen Portugis di Nusantara
J. O. Schrieke, ahli sosiologi Belanda terkemuka, menyatakan bahwa penyebaran Islam di kepulauan Nusantara mengalami percepatan pada abad 16 M sebagai kelanjutan persaingan antara Islam dan Kristen yang sudah berlangsung lama di Arab, Semenanjung Iberia, dan Eropa. Dengan meyakinkan, ia menulis, “Kita tidak mungkin dapat memahami penyebaran Islam di Nusantara tanpa melihat adanya persaingan antara […]
-
Suami, Tunaikan Hak Istri Agar tak Merasa Dieksploitasi
Wanita-wanita shalihah adalah pemimpin rumah tangga suami-suami mereka. Merekalah para penjaga benteng keluarga dari unsur-unsur perusaknya, agar tidak menerobos masuk dan menghancurkannya tanpa sisa. Mereka bukan hanya menyuapkan makanan dan memberikan ASI sebagai minuman anak-anak. Namun, juga menyuapkan santapan iman dan memberi minuman berwujud prinsip-prinsip mulia yang barakah. Mereka perdengarkan untaian dzikir dan shalawat kepada […]
-
Abdullah bin Ummi Maktum, Mujahid buta Pemegang Bendera Islam
Saat itu Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam tengah berhadapan dan berdialog dengan para pembesar Quraisy. Beliau sangat berharap para tokoh tersebut bisa mendapat hidayah Islam, sehingga bisa mengajak kaumnya untuk turut masuk Islam. Saat pembicaraan menghangat, tiba-tiba muncullah seorang buta dan menyeru, “Muhammad, Muhammad, ajarkanlah padaku apa yang telah Allah ajarkan kepadamu.” Ada rona ketidaksukaan pada […]
-
Dakwah Islam Sebelum Wali Sanga
Hingga saat ini, banyak orang menganggap bahwa Islam baru masuk dan menyebar ke tanah Jawa pada masa akhir kerajaan Majapahit. Wali Sanga menjadi perintis jalan penyebaran Islam di Jawa. Periode Wali Sanga sendiri menurut versi yang masyhur terjadi pada abad 15-16 Masehi. Pada periode ini, penyebaran Islam di tetangga Jawa yang paling dekat, yaitu Sumatera […]
-
Hidayah itu Dicari Bukan Dinanti
Salah jika kita berpikir bahwa mendapat hidayah berarti Allah menurunkan malaikat yang akan menuntun seseorang sesat, lalu masuk Islam, bertaubat, menuntunnya melakukan amal kebaikan setiap saat sepanjang hidupnya tanpa ada usaha dari orang tersebut. Hidayah adalah petunjuk yang secara halus menunjukkan dan mengantarkan kepada sesuatu yang dicari. Dan yang paling dicari manusia -semestinya- adalah keselamatan […]
-
Fastabiqul Khairaat, Perlombaan Ke Puncak Kemuliaan
Umar bin Khathab radhiallahu anhu meriwayatkan, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam memerintahkan kami untuk bersedekah, dan ketika itu bertepatan saya sedang memiliki banyak harta. Maka saya bergumam, “Jika memang aku bisa mengungguli Abu Bakar, inilah saatnya.” Beliau melanjutkan ceritanya, “Maka saya datang dengan membawa separuh dari hartaku, lalu ketika Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bertanya, “Apa yang […]
-
Sisipkan Satu Ketaatan Di sela Seribu Kemaksiatan
Suatu kali Suhail bin Amru melakukan suatu perjalanan bersama istrinya. Di tengah perjalanan keduanya bertemu dengan kawanan perampok dan merampas semua yang dibawanya, baik harta maupun makanan. Para perampok duduk menikmati makanan dan bekal yang didapatkan, terlihat pemimpin perampok tidak ikut makan. Ketika itu Suhail bertanya kepadanya, ‘Kenapa kamu tidak ikut makan bersama mereka?” Dia […]
-
khutbah Jumat: Keluarga, Fondasi Utama kekuatan Umat
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَ بَرَكَاتُهُ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِينُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِ اللَّهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ ,أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ. يَا أَيُّهَا النَّاسُ، أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ […]
-
Al-Qur’an, Bukan Bacaan Biasa
Suatu hari Nafi’ bin Abdul Harits bertemu dengan Amirul Mukminin Umar bin Al Khattab radiyallahu ‘anhu di daerah ‘Usfan. Saat itu Umar tengah mempercayakan kepemimpinan Mekah kepada Nafi’. Lalu Umar bertanya, “Siapa yang engkau tunjuk menjadi pemimpin daerah Wadi?” Nafi’ menjawab, “Ibnu Abza.” Umar bertanya lagi, “Siapa Ibnu Abza itu?” Nafi’ menjawab, “Seorang bekas budak […]
-
Perlindungan Paripurna dari Segala Mara Bahaya
Manusia tak akan pernah mampu melawan setiap bencana, menaklukkan segala ancaman yang mengincarnya dengan kekuatannya sendiri. Bahaya terlalu besar, sementara manusia terlampau lemah. Firman Allah, “dan manusia dijadikan bersifat lemah.” (QS an-Nisa’ 28) Terlebih bahaya yang tersembunyi, ia tak mampu mendeteksi, kapan datang dan dari mana arahnya pun tak mengerti, bagaimana mungkin ia hendak mempertahankan […]
-
Khutbah Jumat: Minder Taat Akhirnya Maksiat
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَ بَرَكَاتُهُ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِينُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِ اللَّهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ ,أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ. يَا أَيُّهَا النَّاسُ، أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ […]