Penulis: redaksi
-

Bisikan Bijak yang Menyesatkan
Mendengar suara-suara hati, kadangkala tidak mudah bagi kita untuk membedakan mana yang benar-benar kata hati atau bahkan petunjuk dari malaikat, dan mana yang bisikan setan atau suara nafsu yang ditunggangi setan.Memang, secara mudah kita bisa membuat klasifikasi hitam-putih; bisikan untuk melakukan atau meraih sesuatu yang baik adalah bisikan dari malaikat atau hati nurani. Sedang bisikan…
-

Memebang Aurat, Batalkah Wudhunya?
Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh Ustadz, ana mau tanya, apakah memegang aurat (kemaluan) anak baik laki-laki maupun perempuan atau memegang aurat kita sendiri membatalkan wudhu? Syukran. Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh Jawab: Wa’alaikumussalam warahmatullah wabarakatuh. Jika seseorang dalam keadaan wudhu (suci) kemudian memandikan anaknya dan menyentuh kemaluan anak (baik yang depan maupun belakang), maka hal ini tidak menyebabkan wudhunya…
-

Shalih Sendiri tidak banyak Berarti
Ada kaidah yang disebutkan oleh bapak sosiologi, Ibnu Khaldun dalam karya monumentalnya, “Muqaddimah Ibnu Khaldun”, bahwa “al-Insanu Madaniyyun bith Thab’iy”. Manusia adalah makhluk sosial. Ya, ini tidak bisa dipungkiri karena memang manusia tidak bisa hidup sendiri. Harus ada tolong menolong antar sesama, terlebih dalam kebaikan dan takwa. Allah berfirman yang artinya, “Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan…
-
Sirkuit Dekadensi Moral
Prinsip dasar sekularisme adalah memisahkan kehidupan dari agama. Kamus Dairatul-Ma’arif al-Brithaniyah mendefinisikan sekularisme sebagai gerakan kemasyarakatan yang bertujuan memalingkan perhatian manusia dari akherat dan mengarahkannya kepada dunia ansich. [Mauqif Ahlus-Sunnah wal-Jama’ah minal-’Ilmaniyah ‘Awaiq al-Inthalaqah al-Kubra, Muhammad ‘Abdul Hadi al-Mishriy]. Pengaruh Sekularisme – Liberal Terhadap Institusi Keluarga Sebagian dari buah jadam sekularisme itu hari ini telah…
-

Ada Sisa Adonan di Tangan Sahkah Wudhunya?
Diriwayatkan dari Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam yang maknanya, “Wudhu tidak sah jika di jari-jari masih terdapat sisa adonan, kutek atau tanah.” Akan tetapi saya lihat sebagian wanita memakai hana’ (semacam tinta cair yang biasa digunakan untuk merias tangan atau kaki)di kaki dan tangan mereka dan itu juga adonan, mereka shalat dengannya. Bolehkah yang seperti ini?…
-

Ketika Sedekah Belum Berbuah
Sedekah atau infaq memang sangat unik. Janji Allah bahwa sedekah membawa berkah tidak pernah salah. Berkah tersebut bukan monopoli orang muslim saja, melainkan seluruh manusia, baik muslim maupun kafir. Namun, ternyata banyak orang kurang yakin dengan sunnatullah tersebut. Pernah terjadi kisah unik tentang keajaiban sedekah. Pada zaman dahulu, negara Islam menjamin kesejahteraan para guru dan…
-

Makmum kepada Masbuq
Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh Ada dua pertanyaan yang saya ajukan. Pertama, bagaimana bila ada seorang imam pada shalat sirriyah tapi ia membaca dengan jahriyah? Kedua, apa hukumnya seorang yang masbuq dimakmumi? Maman Y. Boja, kendal Jawab : Wa’alaikumsalam Warahmatullah Wabarakatuh Pertama: Mengeraskan bacaan pada shalat jahriyah (seperti subuh, dua rakaat awal maghrib dan isya’) dan tidak…
-

Kesetaraan Gender
Mungkin kita bertanya-tanyatatkala menjelang tengah malam melewati suatu ruas jalan di luar kotakok macet. Setelah berhasil melewati kemacetan itu, barulah tahu ternyata disebabkan ribuan manusia yang keluar dari sebuah pabrik garment, ribuan yang lain masuk, agaknya sedang terjadi pergantian shift kerja. Sebagian besar wanita. Kesetaraan Gender dalam Bantuan dan Investasi Asing Masuknya investasi asing ke…
-

Bumi yang Mulai Rapuh
Tanah itu amblas begitu saja membentuk lubang berdiameter 10 meter dengan kedalaman lebih dari 5 meter. Lubang menganga itu berada di tengah jalan besar di daerah Sleman, Yogyakarta (ahad, 12 Desember 2010). Kejadian serupa terjadi di Guatemala City, Rep. Guatemala. Fenomena tanah amblas muncul di tengah kota dan menelan sebuah gedung berlantai tiga. Meski tak…
-

Sahabat yang Hijrah dari Fitnah
“Aku menemui beliau n seraya mengucapkan salam. Akulah orang yang pertama kali mengucapkan salam kepada beliau dengan perkataan; assalaamu ‘alaika ya Rasulullah.’ Beliau menjawab: ‘Wa ‘alaikas salam, siapakah kamu? (HR.Muslim) Dialah Abu Dzar Al Ghiffaary, Jundub bin Junadah z, sahabat mulia meriwayatkan sebanyak 128 hadits, yang Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam berkata tentangnya : مَا أَظَلَّتِ…
-

Riya’ yang Menghancurkan
Hidup di zaman modern yang disesaki berbagai piranti canggih, betapa susahnya mengontrol diri untuk tidak riya’. Bukan berarti hidup di zaman dahulu, di mana berbagai piranti itu belum ada, keinginan untuk berbuat riya’ mudah dikontrol. Tidak. Riya’ adalah sebentuk keinginan negatif yang diletikkan oleh setan semenjak dahulu hingga sekarang ke dalam hati manusia untuk menggelincirkan…
-

Berdiri untuk Menyambut Orang
Assalamu’alaikum Warahmatullah Apa hukumnya dalam islam tentang berdirinya seseorang untuk menghormati yang lain, misalnya berdirinya para pelajar untuk gurunya saat memasuki kelas, danApakah boleh berdiri untuk lagu kebangsaan dan hormat kepada bendera? Jawab : Wa’alaikumsalam Warahmatullah Wabarakatuh Sebaik-baik tuntunan adalah tuntunan Nabi Muhammad n dan seburuk-buruk perkara adalah yang diada-adakan, sedang sebaik-baik generasi adalah generasi…
-

Pertunjukan Penghargaan
Betul, pencapaian apapun yang kita peroleh, seringkali menjadi sumber kekecewaan jika kita gagal mendapatkan apresiasi dari pihak lain. Terutama dari orang-orang terdekat yang kita harapkan menjadi pendukung setia. Dalam suka maupun duka. Dalam sukses maupun gagal. Dalam tawa maupun tangis. Semua menjadi lebih indah jika ada pihak yang ikut merayakan keberhasilan atau memberi penguat saat…
-

Waktu Mustajab di Hari Jum’at
Pertanyaan : Apakah penghujung waktu Ashar pada hari Jum’at merupakan waktu mustajab? Dan apakah seorang Muslim diharuskan berada di masjid saat itu dan wanita diharuskan berada di rumah? Jawab : Pendapat yang paling kuat tentang waktu mustajab pada hari Jum’at ada dua: Pertama; Waktu tersebut adalah setelah Ashar hingga terbenamnya matahari bagi orang yang…
-

Pilihan Terbaik
Allah ta’ala tidak memerintahkan ma-nusia melakukan sesuatu, jika tidak ada maslahatnya. Begitupula, tidak melarang sesuatu kecuali ada mudharat di baliknya. Sebenarnya, ketaatan manusia kepada aturan Allah ta’ala untuk kebaikannya sendiri. Agar hidupnya semakin tenteram dan sejahtera. Sehingga, sering dikatakan bahwa jalan kunci kebahagiaan adalah melakukan sesuatu demi mencapai ridha Allah ta’ala. Abu Sa’id al-Hudry menceritakan…
