Prioritas Dakwah

Dalam sebuah kesempatan Syaikh bin Baz ditanya, apakah hal-hal yang harus diprioritaskan dalam dakwah. Apakah kegiatan sosial semacam pembangunan masjid dan pemberian bantuan bagi kaum lemah, ataukah mendakwahi pemerintah untuk menerapkan syariat Islam dan memerangi berbagai kerusakan? Pertanyaan ini kemudian beliau jawab dengan ulasan yang cukup panjang. Seperti yang beliau sebutkan di majalah Majalah Al-Buhuts … Continue reading Prioritas Dakwah

Catatan Harian Juru Dakwah

Mungkin tak ada yang lebih sibuk dari seorang da’i. Dia harus menyiapkan bahan yang hendak disampaikan, jam terbang yang begitu padat dengan acara kajian dan dakwah, di samping tanggung jawab menafkahi keluarga tentu saja tak lepas dari pundaknya. Bukan saja dia harus berkonsentrasi terhadap nasib diri dan keluarganya, namun juga berbagi pikiran untuk kesejahteraan umat … Continue reading Catatan Harian Juru Dakwah

Dakwah Ala Total Football

Pembahasan ini perlu saya angkat ke permukaan, karena sangat penting dan sangat genting. Sepenting apa dan segenting apa? Hal ini tentu saja ukurannya bisa sangat berbeda. Penting karena ini menyangkut kepentingan dakwah itu sendiri. Bagaimana dia bisa bertahan, berkembang dan melakukan banyak hal. Genting karena tuntutan tantangan zaman membuat kita harus terus menyesuaikan diri dengan … Continue reading Dakwah Ala Total Football

Dakwah Indah yang Dibalas Satir Nyinyir

Satu-satunya Nabi yang diakui memiliki keindahan retorika dakwah adalah Nabi Syuaib. Bahkan Rasulullah ﷺ sendiri mengakui dan menyebut nabi Syuaib sebagai “Khatibnya para Nabi”. Juru bicaranya para Nabi. Diksi dan cara pengungkapan kata Nabi Syuaib benar-benar memukau. Setiap nasihat yang Beliau sampaikan benar-benar cerdas secara makna, santun secara rasa. Sementara kita tahu, senjata utama para … Continue reading Dakwah Indah yang Dibalas Satir Nyinyir

Dakwah Viral, Positifkah?

Dunia dakwah kita dikejutkan dengan beberapa fenomena menarik. Beberapa ustadz muda tersandung kalimat yang tidak mengenakkan hati ummat. Mereka pada akhirnya minta maaf dan kemudian umat pun memaafkan kesalahan-kesalahan mereka. Beberapa faktor yang menjadi penyebabnya adalah ketimpangan antara teks dan konteks. Di saat teks berdiri sendiri tanpa konteks maka teks akan mudah disalahpahami. Sementara jika … Continue reading Dakwah Viral, Positifkah?

Persaingan Dakwah Islam VS Misi Kristen Portugis di Nusantara

J. O. Schrieke, ahli sosiologi Belanda terkemuka, menyatakan bahwa penyebaran Islam di kepulauan Nusantara mengalami percepatan pada abad 16 M sebagai kelanjutan persaingan antara Islam dan Kristen yang sudah berlangsung lama di Arab, Semenanjung Iberia, dan Eropa. Dengan meyakinkan, ia menulis, “Kita tidak mungkin dapat memahami penyebaran Islam di Nusantara tanpa melihat adanya persaingan antara … Continue reading Persaingan Dakwah Islam VS Misi Kristen Portugis di Nusantara

Dakwah, Isi Dulu atau Kemasan Dulu?

Dalam sebuah hadist disebutkan, dari Abdullah bin Amr radhiyallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda,“Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat” (HR. Bukhari). Untuk mengamalkan hadist ini terkadang kita dihadapkan pada satu hal yang cukup krusial. Yakni lebih penting manakah, kemasan atau isi. Kadang kita disibukkan pada pembahasan dua hal ini. Bagi beberapa orang, … Continue reading Dakwah, Isi Dulu atau Kemasan Dulu?

Dakwah: Mencari Kawan Atau Mencari Lawan?

Dalam sebuah kesempatan, seorang dai sedang berapi-api menyampaikan materinya. Saking semangatnya, banyak kalimat yang tidak dia edit sebelumnya. Meluncur deras begitu saja. Tanpa peduli siapa jamaahnya. Respon pun bermunculan. Sesama hadirin saling menatap satu dengan yang lain. “Lho kok isinya seperti ini?” Padahal sang dai baru beberapa pekan tinggal di pemukiman itu. Tapi tanpa survey … Continue reading Dakwah: Mencari Kawan Atau Mencari Lawan?

Dakwah Islam Sebelum Wali Sanga

Hingga saat ini, banyak orang menganggap bahwa Islam baru masuk dan menyebar ke tanah Jawa pada masa akhir kerajaan Majapahit. Wali Sanga menjadi perintis jalan penyebaran Islam di Jawa. Periode Wali Sanga sendiri menurut versi yang masyhur terjadi pada abad 15-16 Masehi. Pada periode ini, penyebaran Islam di tetangga Jawa yang paling dekat, yaitu Sumatera … Continue reading Dakwah Islam Sebelum Wali Sanga

Dinamika Dakwah Islam Di Kesultanan Ternate

Sebelum menjadi kesultanan, Ternate merupakan sebuah kerajaan yang berdiri pada abad 13 M dan memeluk semacam agama syamanisme. Ternate bersama Tidore, Bacan dan Jailolo adalah empat kerajaan bersaudara yang berasal dari keturunan yang sama. Kerajaan Ternate didirikan oleh Baab Mashur Malamo pada 1257. Kerajaan ini memiliki peran penting di kawasan timur Nusantara antara abad 13 … Continue reading Dinamika Dakwah Islam Di Kesultanan Ternate

Istri Shalihah pendukung Dakwah

Menjelang kenabian, Nabi suka berkhalwat (menyendiri) merenung dan berpikir. Dipilihlah gua Hira untuk melepas segala kesibukan dunia dan pergaulan dengan manusia. Beliau menghabiskan waktunya untuk bermunajat kepada sang pencipta semesta. Pertama kali wahyu turun kepada Rasulullah adalah berupa mimpi yang benar. Kemudian beliau suka berkhalwat. Beliau bertahanus beberapa malam tertentu. Sebelum merasa rindu kepada keluarganya, … Continue reading Istri Shalihah pendukung Dakwah

Dinamika Dakwah Islam di Kesultanan Banjarmasin

            Pada dua edisi sebelumnya telah dibahas periode penerimaan Islam secara resmi di Kalimantan Selatan dan sekitarnya, yaitu dengan munculnya Kesultanan Banjarmasin pada 1526. Sultan pertama adalah Sultan Suriansyah. Sejak itu, gerak dakwah Islam semakin berjalan massif. Banjarmasin kemudian tampil menjadi salah satu pusat Islamisasi di Kalimantan.    Islamisasi Bahasa Banjar             Setelah menerima Islam, … Continue reading Dinamika Dakwah Islam di Kesultanan Banjarmasin

Ekspansi Dakwah Orang Bugis-Makassar

            Secara resmi, Kerajaan Gowa-Tallo menerima Islam pada malam Jumat 22 September 1605 M bertepatan dengan 9 Jumadil Awal 1014 H. Raja yang memeluk Islam pada tanggal itu ialah raja Tallo yang juga menjabat mangkubumi dalam Kerajaan Gowa. Namanya I Mallingkang Daeng Mannyori’. Sebagai raja yang mula-mula masuk Islam, ia diberi gelar Sultan Abdullah Awwalul … Continue reading Ekspansi Dakwah Orang Bugis-Makassar

Berdakwah di Pasar-pasar Jahiliyah

Bangsa Arab pernah memiliki tradisi hari pasar yang sangat terkenal. Mereka menyebutnya pasar Ukadz. Pasar ini laksana magnet yang menarik para pedagang dan pembesar dari seluruh penjuru Jazirah Arab. Selain untuk berdagang, mereka datang untuk menjalin persekutuan, menuntaskan perselisihan, beradu syair hingga mencari jodoh. Rasulullah juga selalu datang ke Ukadz. Momen berharga tersebut beliau gunakan … Continue reading Berdakwah di Pasar-pasar Jahiliyah

Suami Sibuk Berdakwah

Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh Ustadz, suami saya orang yang sibuk. Karena kesibukannya kami jarang ngobrol dan keluar bersama. Dia sering meninggalkan saya untuk kajian dan kegiatan dakwah lain. Saya sangat menghargai perannya di masyarakat, namun urusan rumah tangga dan anak menjadi berat saya rasakan. Saya sering merasa sendirian. Mohon nasihatnya. Wassalamu’alaikum wa rahmatullahi wa … Continue reading Suami Sibuk Berdakwah