Kategori: Muhasabah
-

Musibah, Teguran Untuk Siapa?
Akhir tahun ini, negeri kita diwarnai dengan berbagai musibah dan bencana di berbagai wilayah. Aksi saling tuding pun ramai tentang siapa yang bersalah dan menjadi sebab terjadinya bencana. Bahwa bencana terjadi karena dosa, adalah hal yang sudah dimengerti oleh insan yang beriman, sesuai firman Allah Ta’ala, “Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah…
-

TAKUT, TAPI BUKAN SEMATA TERJANGKIT CORONA
Masih belum hilang rasa was-was dan takut terkait wabah virus Corona (COVID-19) yang menghebohkan dunia nyata. Bagaimana tidak, ada wabah yang begitu mudah menyebar dan begitu luas jangkauannya. Hingga pemerintah Saudi menutup visa umroh sebagai antisipasi terhadap wabah corona. Di berbagai belahan dunia juga muncul kepanikan-kepanikan terhadap wabah ini. Semestinya, rasa takut kita bukan semata-mata…
-

Serangan Setan Menjelang Kematian
Secara naluri, tentunya kita berharap kehidupan kita berakhir dengan happy ending, akhir yang bahagia. Bukan kematian yang tragis dan menyedihkan. Untuk akhir sebuah novel, bisa jadi ending tragis digemari oleh sebagian orang, tapi bukan untuk kehidupan nyata. Bolehlah ada riak gelombang duka dan lara saat mengarungi hidup sebagai bumbu yang pasti ada, tapi sebagai penutupnya,…
-

Mereka yang Berguguran di Jalan Iman
Iman merupakan harta paling berharga dalam hidup ini. Tapi tidak sedikit orang yang rela menukar harta berharga tersebut dengan yang lebih rendah nilainya bahkan justru dengan sebuah nilai yang hina. Kisah pertama, kita mulai dengan kisah Abdah bin Abdurrahim. Masa mudanya diarungi dengan menghafal al quran dan berjihad di jalan Allah. Berbagai ekspansi militer ia…
-

Tabiat Kikir, Bisakah Tersingkir?
Al-Qur’an menyebutkan bahwa di antara tabiat dasar manusia adalah kikir, sebagaimana firman Allah Ta’ala, قُلْ لَوْ أَنْتُمْ تَمْلِكُونَ خَزَائِنَ رَحْمَةِ رَبِّي إِذًا لَأَمْسَكْتُمْ خَشْيَةَ الْإِنْفَاقِ ۚ وَكَانَ الْإِنْسَانُ قَتُورًا “Katakanlah: “Kalau seandainya kamu menguasai perbendaharaan-perbendaharaan rahmat Tuhanku, niscaya perbendaharaan itu kamu tahan, karena takut membelanjakannya, dan adalah manusia itu sangat kikir.” (QS al-Isra’: 100) Ibnu…
-

Bekerja Keras di Dunia, Sengsara di Neraka
Kita pantas salut melihat orang yang kerja keras mengais rezeki, membanting tulang dan memeras keringat. Tapi, rasa salut itu akan berbalik menjadi belas kasihan, ketika kita tahu, bahwa ternyata ia adalah orang yang tidak memperhatikan urusan akhiratnya. Tidak shalat, tidak taat dan bahkan uang yang tidak seberapa banyak ia hasilkan dari kerja kerasnya digunakan untuk…
-

Jangan Menjilat Karena Ingin Mendekat
Ada yang berebut kekuasaan, ada yang berebut pengaruh supaya dekat dengan pemilik jabatan. Tak jarang untuk meraih kedekatan itu harus mengorbankan keyakinan, atau harus berhadapan melawan kebenaran. Ini karena manusia memandang bahwa kemuliaan terdapat pada jabatan dan kekuasaan, dan kedekatan dengan penguasa dianggapnya numpang mulia. Di zaman Nabi Musa alaihissalam, mereka yang berani menghadapi mukjizat…
-

Antara Pamer dan Pencitraan
Rajin beramal saat dilihat orang, tapi malas saat dalam kesendirian adalah satu di antara sekian gejala riya’ (pamer). Suatu aib yang masing-masing kita pernah dah mungkin sering terjerembab ke dalamnya. Di samping aib, dosa riya’ ini bisa merembet kepada dosa lain. Seperti yang dikatakan oleh ulama tabi’in kenamaan, Fudhail bin Iyadh rahimahullah berkata, “Aku mendapati…
-

Sisipkan Satu Ketaatan Di sela Seribu Kemaksiatan
Suatu kali Suhail bin Amru melakukan suatu perjalanan bersama istrinya. Di tengah perjalanan keduanya bertemu dengan kawanan perampok dan merampas semua yang dibawanya, baik harta maupun makanan. Para perampok duduk menikmati makanan dan bekal yang didapatkan, terlihat pemimpin perampok tidak ikut makan. Ketika itu Suhail bertanya kepadanya, ‘Kenapa kamu tidak ikut makan bersama mereka?” Dia…
-

Islam Adalah Darah Daging Kita, Takkan Hidup Manusia Tanpanya
Ada nasihat indah dari seorang ulama tabi’in yang tak asing di telinga, Imam Sufyan Ats-Tsauri rahimahullah berkata, “Wahai saudaraku, sesungguhnya Islam adalah darah dagingmu…” Betapa tepatnya perumpamaan beliau tentang agama sebagaimana darah dan daging, karena agama yang benar adalah ruh manusia dan intinya. Apabila Islam itu lenyap dari diri seseorang, maka ia seperti bukan lagi…
-

Yang Menyenangkan Belum Tentu Membuat Bahagia
Senang Belum Tentu Bahagia. Banyak orang tak mampu membedakan; mana kebahagiaan dan mana pula kesenangan. Mereka mencari kebahagiaan di dalam kesenangan. Hingga ketika kesenangan usai, kesedihan dan masalah hadir kembali. Berfoya-foya sembari berjoged bersama, dugem dan bahkan minum khamr dianggap sebagai cara untuk mendapatkan kebahagiaan. Harta yang melimpah hingga dengan leluasa bisa digunakan untuk memperturutkan…
-

Ciri Orang yang Mudah Berdusta, Mudah Mencari Alasan
Alasan atau “kilah” dalam bahasa lainnya; siapa yang belum pernah memakainya? Rasanya siapapun kita niscaya pernah memanfaatkannya. Ya, terutama ketika kita harus menghadapi situasi yang boleh jadi memang bukan seperti yang kita kehendaki. Misalnya saja ketika harus telambat masuk kantor, terlambat membayar hutang, kurang dalam menunaikan kewajiban, dan situasi yang semacamnya. Adakah yang pernah kesulitan…
-

Cara Allah Menjaga Iman Hamba-Nya
Selalu ada target dan tujuan dalam setiap langkah kita. Dan tak sedikit dari tujuan itu tertunda atau bahkan luput dari kita, meskipun tujuan itu berupa kebaikan atau sesuatu yang nantinya kita niatkan sebagai sarana kebaikan. Ingin segera kaya agar bisa sedekah, ingin segera sembuh dari sakit agar kuat menjalankan ibadah, atau ingin berhaji menyempurnakan rukun…
-

Tanda Haji Kita Diterima
Haji, adalah panggilan Allah bagi hamba-Nya yang beriman lagi mampu, setidaknya sekali seumur hidup. Tentu bagi yang diberi rejeki berkesempatan haji, ini merupakan momen yang super istimewa dalam hidupnya. Bagaimana tidak, ia datangi undangan Allah di tempat dan waktu yang disepakati. Selama prosesi itu hati, lisan dan anggota badan senantiasa fokus dan menikmati ‘hidangan’ sebagai…

